BALAI STANDARDISASI DAN PELAYANAN JASA INDUSTRI BANJARBARU BANJARBARU
Launching Kegiatan "Sahabat IKM" dan Pelatihan Pemahaman Jenis dan Proses Perizinan Industri
Banjarbaru – Rabu (8/7) bertempat di Dafam Hotel Banjarbaru, BSPJI Banjarbaru mengadakan kegiatan Launching Kegiatan “Sahabat IKM” dan Pelatihan Pemahaman Jenis dan Proses Perizinan Industri , yang diikuti oleh para IKM yang ada di Kalimantan Selatan, dan tenant binaan BSPJI Banjarbaru, serta turut hadir dari Dinas terkait, dengan narasumber dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kota Banjarbaru, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Sekatan, dan Balai Besar POM Banjarmasin.
Kegiatan diawali dengan laporan Ketua Sahabat IKM BSPJI Banjarbaru, Hamlan Ihsan. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan Plt. Kepala BSPJI Banjarbaru, Budi Setiawan, sekaligus secara seremonial membuka pelatihan dan Launcing program kegiatan Sahabat IKM.
Dalam sambutannya Budi Setiawan memberikan beberapa point penting, terutama terkait dengan perubahan nama Baristand Industri Banjarbaru yang kini bertransformasi menjadi Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (BSPJI) Banjarbaru yang merupakan satuan kerja di bawah BSKJI-Kemenperin, berdasarkan Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2022. Hal ini tentunya diikuti juga dengan perubahan Tugas Pokok dan Fungsi, yang kini tidak ada lagi fungsi kelitbangan, akan tetapi fokus pada Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri dengan area wilayah Kalsel-Teng.
Disamping itu BSPJI Banjarbaru juga tetap membina dan mendampingi IKM melalui kegiatan Opimalisasi Teknologi dan Pendampingan Industri, maka dari itu untuk menggabungkan beberapa kegiatan pendampingan menjadi satu, diluncurkan program kegiatan Sahabat IKM yang bertujuan untuk memaksimalkan dalam pembinaan IKM dan kontribusi untuk kemajuan industri di Banua yang berdaya saing.
“Harapanya dengan Program Sahabat IKM BSPJI Banjarbaru, kami ada untuk kemajuan IKM yang ada di Kalimantan Selatan dan Tengah” Tambah Budi Setiawan.
Memasuki acara pelatihan, secara bergantian para narasumber memberikan materi terkait pendaftaran NIB melaui OSS, HaKI, dan proses perizinan pangan yang diselingi dengan diskusi langsung dengan para IKM, dengan dipandu moderator.
